.
3 min readAug 20, 2023

Jangan buat aku susah

“Mas.. kenapa kamu ke sini?”Tanya perempuan bersurai pendek sebatas dagu pada laki-laki yang merupakan suaminya.

“Mas kangen kamu ei..”Lelaki berkacamata itu memeluk perempuannya dengan erat berharap mendapat balasan namun Eita hanya bergeming tidak membalas.

“Mas.. aku tanya kenapa kamu ke sini?” Tanyanya lagi

Yukimiya memandang mata istrinya,”Emang salah aku ke tempat istriku sendiri ei? Aku kangen kamu.”

Eita menggeleng,”Mas kamu sayang aku ga?”Tanyanya membjat Yukimiya mengeryit bingung

Yukimiya mengangguk tangannya terulur untuk menyelipkan anak rambut sang istri ke balik telinga sang pemilik,”Sayang.. aku sayang banget sama kamu ei. Kenapa kamu tanya gitu.”

Eita memegang tangan milik suaminya,”Kalau begitu kamu pulang ya kerumah mbak. Aku ngga enak sama mbak mas. Mama juga pasti marah sama aku karena kamu lebih milih nemuin aku daripada ngejaga mbak yang lagi hamil. Hamil anak kamu..” Ucapnya

Yukimiya kembali memeluk tubuh eita yang lebih kecil darinya.”Aku minta Maaf.. maaf ei tapi aku mau disini. Aku mau sama kamu. Maaf mama buat situasinya rumit.”

Eita tersenyum,”It’s okay mas.. salah aku ngga bisa kasih kamu keturunan buat kamu. Aku ngga bisa ngasih cucu buat mama sana gih pulang Mbak pasti nungguin kamu.”

Wajah Yukimiya terlihat enggan,”Udah sana temuin istri kamu aku ga mau ditelpon mama karena ini. Mas jangan buat aku makin susah..” ucapnya lagi dengan volume suara yang semakin mengecil

“Ei.. kamu juga istri aku. Kita udah berapa lama ngga ketemu ei. Aku kangen kamu. Aku mau ngabisin waktu buat kamu sama kamu.”Yukimiya keras kepala

Eita menggeleng pelan,”Aku juga kangen kamu tapi sekarang kamu harus bisa tentuin prioritas kamu. Mbak lebih-

Tring tring

“Mas mama nelpon.. udah kubilang kamu harus pergi sebelum aku susah.”

Yukimiya diam tidak mengerti ucapan istrinya

Eita mengangkat telpon dari mertuanya,”Halo ma..”

KEN LAGI SAMA KAMU KAN? SURUH KEN PULANG MENANTU SAYA LAGI HAMIL KALAU CUCU SAYA KENAPA NAPA GIMANA?! BISA KAMU KASIH SAYA CUCU? KAMU NGGA TAU MALU NGGA PANTES DISEBUT PEREMPUAN DASAR CACAT!”

Baru mengangkat telpon ia langsung dicerca oleh kalimat yang menyakitkan

Eita mengontrol suaranya agar tidak bergetar,”Iyaa ma.. mas ken tadi ke sini. Tapi dia udah dijalan pulang kok. Maaf ya ma..”

Telepon dimatikan membuat Eita menghela nafas lega. Air mata perempuan itu mulai turun membasahi pipi,”Udah a-aku bilang kan mas.. kamu harus pulang. Hati a-aku sakit mas denger mama bilang gitu. Kamu harusnya ceraiin aku dari awal.”

Hati yukimiya ikut sakit mendengar isakan dari perempuan yang dicintainya.”Eii.. maaf buat kamu dapat ucapan kaya gitu.”

Eita menyeka air matanya,”Ngga papa mas. Sekarang kamu pulang ya.”Eita mencium punggung tangan suaminya lalu mendorong laki-laki itu keluar dari rumahnya. Eita langsung mengunci pintu dan terduduk di depan pintu

Tangis perempuan itu tumpah suara isakan menembus pintu membuat Yukimiya yang masih ada di depan merasa teriris.

Tuhan jika aku kembali dilahirkan tolong karuniai aku dengan rahim .. jika tidak tolong ciptakan aku sebagai laki laki saja. Kumohon.. Rasanya sakit berada di kondisi seperti ini..

No responses yet